PULAU TULANG TEMPAT PULANG
PULAU TULANG TEMPAT PULANG Pulau Tulang, Halmahera Utara, Maluku Utara. foto: Faris Bobero/Jalamalut ‘Pulau Tulang bukan sekedar pulau terluang, ia adalah tempat pulang” Penggalan kalimat yang bisa mewakili perihal rangkaian kisah dari , Fahri Lolahi, 24 tahun. Pemuda asal Tobelo, Halmahera Utara yang kini mendiami sebuah pulau kecil dengan luas 80x20 meter yang masyarakat setempat menamainya dengan nama pulau Tulang. Fahri, pemuda lulusan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Muhammadiyah, Maluku Utara yang juga seorang aktivis di Wahana Lingkungan Hidup (WALHI) Maluku Utara, semenjak 7 bulan lalu, terhitung dari bulan Februari tahun 2020 telah memutuskan untuk menjadikan pulau Tulang sebagai markasnya dalam Gerakan Perubahan berbasis Literasi dan Lingkungan. PULAU PENUH KERANGKA Pada masa lampau, para pemuda Tobelo banyak yang bergabung dalam komunitas Canga. Menurut Prof. Adrian B. Lapian, pakar sejarah maritim asal Minahasa, Sulawe